Dewantara – Pemerintah Nigeria telah mengkonfirmasi 3 siswa meninggal dan 27 orang lainnya dirawat di rumah sakit akibat wabah kolera terkini negara paling padat di Afrika tersebut, pada Ahad (24/6).
Kendati demikian, Komisaris Kesehatan Kennedy Ishaya mengklaim wabah tersebut di Negara Bagian Gombe saat ini bisa dikendalikan.
Ishaya mengatakan korban, semuanya pelajar di sekolah Islam setempat di Gombe, telah diberi pengobatan gratis di Gombe dari pemerintah. Ditambahkannya, obat yang memadai telah diberikan kepada mereka.
Kolera adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dan sangat menular, yang ditandai dalam kondisi paling parah dengan kemunculan tiba-tiba diare berair akut yang bisa mengakibatkan kematian karena dehidrasi parah.
Wabah tersebut sering terjadi di Nigeria akibat buruknya sistem pasokan air, terutama di daerah yang berpenduduk padat. (antara/xinhua)