Kabupaten Tangerang, Dewantara – Google bersama salah satu mitra pabrikan laptop dalam negeri PT. Supertone (SPC) meluncurkan inisiatif Ruang Kelas Masa Depan pada Selasa, 11 Maret 2025. Kegiatan yang berlangsung di Pabrik SPC wilayah Bitung, Kabupaten Tangerang ini bertujuan menampilkan teknologi pembelajaran terbaik dari Google dalam ruang kelas kepada masyarakat luas. Turut hadir dalam peluncuran, Staf Khusus Menteri Bidang Transformasi Digital dan Kecerdasan Buatan, Muhammad Muchlas Rowi, Direktur Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus Saryadi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikdasmen Yudhistira Nugraha, Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Banten Afrizal Sitohang, Asisten Daerah (Asda) Pemerintah Provinsi Banten Komarudin, serta Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Lukman.
Direktur Google for Education wilayah Europe Middle East dan Asia Pasific Colin Marson mewakili pihak Google. Dan Direktur Utama Raymond Tedjokusumo mewakili PT.SPC.

Menyanyikan lagu Indonesia Raya (paling kiri) Plt.Kepala Dindik Provinsi Banten Lukman, (kedua dari kiri) Direktur Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus Kemendikdasmen Saryadi, dan (paling kanan) Staf Khusus Menteri Bidang Transformasi Digital dan Kecerdasan Buatan, Muhammad Muchlas Rowi. Bersama dengan Direktur Google for Education wilayah Europe Middle East dan Asia Pasific Colin Marson (kedua dari kanan).
Raymond dalam sambutan singkatnya berterima kasih kepada pihak Kemendikdasmen dan Pemerintah Provinsi Banten yang telah hadir. “Saya yakin Google yang didukung PT.SPC mampu menghadirkan secara luas Classroom of the Future.” Colin Marson dalam sambutannya menyampaikan, “Digitalization learning already happen around the world. Today we have opportunity to bring them forward. Indonesia has a potential to lead the way. Push thing forward. Google Chromebook used in one hundred thousand schools. Now we push a new set classroom tool. A set of hardware, also supported by AI to increase competency.” Ia melanjutkan, “Innovation not only happen in startup company. Innovation happens in the classroom. We could unlock that innovation. Create opportunity for teacher to do task faster also to access education resources.”

Asda Pemprov Banten Komarudin datang ke tempat peluncuran inisiatif Ruang Kelas Masa Depan
Sementara itu Saryadi mewakili Kemendikdasmen menyampaikan, “Visi Kemendikdasmen adalah mencapai pendidikan bermutu bagi semua. Ada tujuh tantangan dalam mencapai visi tersebut, pertama akses pendidikan yang belum merata, kedua kualitas GTK perlu ditingkatkan, ketiga sarana dan prasarana yang belum semuanya memada, lalu keempat pendidikan inklusif yang masih minim, kelima pendidikan karakter dan literasi, keenam kurikulum yang belum sepenuh adaptif terhadap perubahan zaman, dan ketujuh tata kelola pendidikan yg belum berkesinambungan.” Saryadi sempat mengekspresikan kekhawatiran, “Apakah perubahan-perubahan yg cepat, akan bisa diikuti oleh satuan pendidikan yang akan menyiapkan SDM di Indonesia. Maka dari itu, kita harus meyakinkan kepada semua pihak, termasuk Google dan PT. SPC, serta pemerintah daerah untuk bersama-sama mendukung ekosistem pendidikan.”

Kepala SMPN 5 Kota Cilegon Muhatta (di podium), Pengawas Pembina Niky Noberta (di barisan belakang, kemeja warna jingga) beserta co-kapten Ahmad Muttaqin (di barisan belakang, kemeja batik biru) dan Wulan Widari Endah (keempat dari kiri) membersamai guru dan murid SMPN 5 Kota Cilegon di Ruang Kelas Masa Depan.
Guru dan murid yang melakukan simulasi pembelajaran pada Ruang Kelas Masa Depan berasal dari SMPN 5 Kota Cilegon. Sekolah yang berasal dari Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon tersebut merupakan Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG) pertama di Provinsi Banten. Ikut mendampingi guru dan peserta didik, yaitu Kepala SMPN 5 Kota Cilegon, Pengawas Pembina SMPN 5 Kota Cilegon, Co-Kapten belajar.id Kota Cilegon Ahmad Muttaqin dan Wulan Widari Endah. Para guru, kepala sekolah, pengawas, dan para co-kapten belajar.id berharap mendukung inisiatif Ruang Kelas Masa Depan sekaligus mengharap bantuan sarana seperti smart tv maupun Interactive Flat Panel (IFP) dapat difasilitasi oleh pemerintah.
Maharani